Analisis Integrasi IMC dan Brand Equity UMKM Santo Suruh: Strategi Diferensiasi, Kearifan Lokal, dan Rekomendasi Program IMC
DOI:
https://doi.org/10.54082/jupin.1856Kata Kunci:
Brand Equity, Integrated Marketing Communication, Kearifan Lokal, UMKM, Santo SuruhAbstrak
Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Indonesia sering menghadapi tantangan dalam membangun brand equity, seperti rendahnya kesadaran merek dan loyalitas pelanggan akibat kurangnya strategi pemasaran terintegrasi di tengah persaingan global. Penelitian ini bertujuan menganalisis integrasi Integrated Marketing Communication (IMC) dengan brand equity pada UMKM Santo Suruh di Bekasi, dengan fokus pada strategi diferensiasi berbasis kearifan lokal. Metode literature review digunakan untuk mengumpulkan dan menganalisis data sekunder dari situs web resmi, artikel media seperti dari situs web resmi, artikel media (seperti Kompas.com dan Mediaindonesia.com, 2024–2025), serta literatur akademis terkait pemasaran UMKM di Indonesia. Hasil utama menunjukkan bahwa pemanfaatan kearifan lokal dalam IMC memperkuat identitas merek melalui saluran digital dan komunikasi personal, dengan engagement rate 12% lebih tinggi dari UMKM serupa, 85% pelanggan memilih layanan karena fleksibilitas, serta peningkatan persepsi quality sebesar 25% dan interaksi 15% melalui konten budaya, meskipun tantangan seperti keterbatasan teknologi tetap ada. Hasil menunjukkan bahwa pemanfaatan kearifan lokal dalam IMC berhasil memperkuat identitas merek Santo Suruh melalui saluran digital dan komunikasi personal, meskipun tantangan seperti keterbatasan teknologi tetap ada. Penelitian ini berkontribusi pada pengembangan kerangka strategi IMC berbasis kearifan lokal untuk meningkatkan daya saing UMKM di Indonesia. Kesimpulan: Integrasi IMC berbasis kearifan lokal meningkatkan daya saing UMKM, dengan kontribusi pada kerangka strategi untuk pengembangan brand equity di Indonesia
Referensi
Adhikari, A., & Mishra, A. (2022). Digital marketing strategies for MSMEs in emerging markets: A review. Journal of Small Business Management, 60(3), 567-589. https://doi.org/10.1080/00472778.2021.1981234
Belch, G. E., & Belch, M. A. (2018). Advertising and promotion: An integrated marketing communications perspective. McGraw-Hill Education.
Chaffey, D., & Smith, P. R. (2017). Digital marketing excellence (5th ed.). Routledge. https://doi.org/10.4324/9781315639474
Chen, Y., & Xie, J. (2023). The role of local wisdom in brand building for SMEs: Evidence from Asia. Asia Pacific Journal of Marketing and Logistics, 35(4), 890-910. https://doi.org/10.1108/APJML-05-2022-0213
Cresswell, J. W. (2014). Penelitian kualitatif & desain riset. Pustaka Pelajar.
Daya.id. (2024). Strategi digital marketing dengan anggaran terbatas bagi UMKM. https://www.daya.id
Hootsuite. (2024). Digital 2024: Indonesia. https://www.hootsuite.com/reports/digital-2024-indonesia
Kompas.com. (2025). Kisah Santo Suruh. https://www.kompas.com
Kotler, P., & Keller, K. L. (2016). Marketing management (15th ed.). Pearson.
Mediaindonesia.com. (2025). Profil UMKM Santo Suruh. https://www.mediaindonesia.com
Murhadi, Kholil, & Widowati, D. (2019). The strategy of integrated marketing communication (IMC) to maintain the image of tourism products and attraction at Kawasan Kota Tua Jakarta. International Journal of Science and Research, 1-6. https://doi.org/10.21275/ART20193012
Lee, S., & Kim, H. (2021). Integrated marketing communications in the digital era: Implications for small enterprises. International Journal of Advertising, 40(5), 712-735. https://doi.org/10.1080/02650487.2020.1841235
Neliti. (2021). Kegiatan integrated marketing communication UMKM Se-Bandung Raya. https://www.neliti.com
Nguyen, T., & Pham, H. (2020). Brand equity development through cultural integration in Vietnamese SMEs. Journal of Business Research, 112, 456-468. https://doi.org/10.1016/j.jbusres.2020.03.045
Park, S. (2020). Marketing management. Seohee Academy.
Porter, M. E. (1985). Competitive advantage: Creating and sustaining superior performance. Free Press.
Pratiwi, S. R., Dida, S., & Sjafirah, N. A. (2018). Strategi komunikasi dalam membangun awareness wisata halal di Ibukota Bandung. Jurnal Kajian Komunikasi, 6(1), 78-89. https://doi.org/10.24198/jkk.v6i1.13845
Riaeny, I. (2017). Strategi komunikasi pemasaran digital pada produk kuliner tradisional. Jurnal Komunikasi, 12(2), 184-194.
Simanjuntak, M., Setiawan, A., & Mistriani, N. (2021). Pemasaran digital pariwisata Indonesia. Yayasan Kita Menulis.
Theodora, N. (2021). Relationship between integrated marketing communication and brand equity. International Journal of Social Science and Business, 5(2), 280-283. https://doi.org/10.23887/ijssb.v5i2.34567
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2025 Heni Dwi Febriyanti, Rizka Yunita

Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.



