Segmenting, Targeting, Differentiation, dan Positioning pada Digital Campaign Instagram @sebarkankebersihan

Penulis

  • Fachri Dwi Putra Program Magister Ilmu Komunikasi, Fakultas Falsafah dan Peradaban, Universitas Paramadina, Indonesia
  • Muhammad Fadillah Hajar Program Magister Ilmu Komunikasi, Fakultas Falsafah dan Peradaban, Universitas Paramadina, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.54082/jupin.160

Kata Kunci:

Kampanye, Keberlanjutan, Komunikasi, Pemasaran

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implementasi Sosialisasi Teknik Dasar Promosi (STDP) dalam kampanye kepedulian lingkungan "Berbagi Kebaikan dengan Sebarkan Kebersihan" di Universitas Paramadina. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan menggunakan studi kepustakaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa STDP menjadi proses kunci dalam mencapai tujuan kampanye. Proses STDP terdiri dari segmentasi pasar, penargetan, diferensiasi, dan pemosisian. Segmentasi pasar dilakukan untuk memahami dan mengidentifikasi kelompok konsumen yang relevan dengan kampanye. Penargetan dilakukan untuk memilih pasar sasaran yang paling sesuai dan efektif. Diferensiasi melibatkan pengembangan atribut unik dalam penawaran produk. Pemosisian melibatkan penciptaan makna dan nilai bagi pelanggan. Melalui penerapan STDP, kampanye kepedulian lingkungan di Universitas Paramadina berhasil meningkatkan partisipasi dan kesadaran masyarakat dalam menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan. Penelitian ini memberikan wawasan penting dalam pengembangan strategi komunikasi pemasaran yang lebih baik dalam kampanye kepedulian lingkungan.

Referensi

Guffey, M. E., Loewy, D., & Griffin, E. (2019). Business Communication Process & Product (Alexis Hood (ed.); 6th ed.). Nelson Education.

Junia, I. (2020). Pengaruh Cognitive Processing, Affection, dan Activation dalam Consumer Brand Engagement terhadap Self Brand Connection di Media Sosial @TheBodyShopIndo. Institut Bisnis dan Informatika Kwik Kian Gie.

Kumar, V., & Reinartz, W. (2016). Creating enduring customer value. Journal of Marketing, 80(6), 36–68. https://doi.org/10.1509/jm.15.0414

Moisio, E. (2020). An empirical analysis on how relevance and credibility of content affect consumer brand engagement in Facebook and Instagram in a mixed business model [University of Jyvaskyla]. https://jyx.jyu.fi/handle/123456789/69252

Morissan, M. A. (2015). Periklanan Komunikasi Pemasaran Terpadu (4th ed.). Prenadamedia Group.

Oh, H. (1999). Service quality, customer satisfaction, and customer value: A holistic perspective. International Journal of Hospitality Management, 18(1), 67–82. https://doi.org/10.1016/s0278-4319(98)00047-4

Priansa, D. J. (2021). Komunikasi Pemasaran Terpadu (2nd ed.). CV PUSTAKA SETIA.

Ruslan, R. (2016). Manajemen Public Relations dan Media Komunikasi: Konsepsi dan Aplikasi. PT Raja Grafindo Persada.

Thai, L., Hanh, T., Thi, N., & Minh, N. Van. (2020). Relationship between brand association and customer loyalty : The case of online retail industry. Management Science Letters, 10, 1543–1552. https://doi.org/10.5267/j.msl.2019.12.012

Tjiptono, F. (2015). Strategi Pemasaran (4th ed.). Andi Offset.

Diterbitkan

17-06-2023

Cara Mengutip

Putra, F. D. ., & Hajar, M. F. . (2023). Segmenting, Targeting, Differentiation, dan Positioning pada Digital Campaign Instagram @sebarkankebersihan. Jurnal Penelitian Inovatif, 3(2), 311–320. https://doi.org/10.54082/jupin.160